Jakarta, metromedia.id – Jasa Raharja menjamin seluruh korban kecelakaan bus pariwisata yang membawa rombongan pelajar SMK Lingga Kencana, Trans Putra Fajar, dengan nomor AD-7524-OG, di Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat, pada Sabtu, 11 Mei 2024.
Akibat kecelakaan tersebut 11 orang meninggal dunia dan 36 orang mengalami luka-luka. Seluruh korban sudah dievakuasi ke rumah sakit terdekat.
Direktur Operasional Jasa Raharja, Dewi Aryani Suzana menyebutkan, seluruh korban terjamin UU No 34 Tahun 1964 tentang Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Lalu Lintas Jalan. Sebagaimana Peraturan Menteri Keuangan RI No.16 Tahun 2017, korban meninggal dunia mendapat santunan sebesar Rp50 juta yang diserahkan kepada ahli waris sah dan korban luka mendapat jaminan biaya perawatan maksimal Rp20 juta yang dibayarkan kepada pihak rumah sakit tempat korban dirawat.
“Kami turut prihatin dan berduka cita atas musibah ini. Semoga keluarga yang ditinggalkan mendapat ketabahan, dan seluruh korban yang sedang mendapat perawatan segera disembuhkan seperti sedia kala,” ungkap Dewi Aryani, Ahad (12/5/2024).
Dewi Aryani menegaskan, santunan tersebut merupakan bukti hadirnya negara terhadap masyarakat melalui peran Jasa Raharja dalam bentuk perlindungan dasar, melalui iuran wajib dan sumbanga wajib yaitu Dana Pertanggunan Wajib Kecelakaan Penumpan (DPWKP) dan Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ).
“Tentunya kami terus mengimbau kepada seluruh pengguna jalan raya, khususnya para awak angkutan umum agar senantiasa berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas. Kami juga mengingatkan kepada perusahaan jasa angkutan umum untuk selalu memastikan kondisi armada dengan baik sebelum dipergunakan,” tutur Dewi Aryani.
Jasa Raharja proaktif bersinergi dengan Polres Subang dan stakeholder terkait mendatangi lokasi kejadian serta mendata seluruh korban kecelakaan untuk penyerahan santunan.
“Jasa Raharja telah bekerja sama dengan Kepolisian, terkait monitoring data laka online sehingga informasi kecelakaan bisa segera kami dapatkan. Selain itu, kami juga telah bekerja sama dengan seluruh fasilitas kesehatan atau rumah sakit di bawah naungan Kemenkes, sehingga pelayanan lebih cepat diberikan,” tutupnya.
Reporter: Aloy/ Firdaus
Chief Editor: H. Gamal Hehaitu