JAKARTA, METROMEDIA.ID – Hampir dua puluh tahun, tepatnya tahun 2007 tarif Transjakarta hanya di kisaran Rp.3500. Patutkah dinaikkan?
Terkait dengan hal tersebut, Dinas Perhubungan (Dishub) Jakarta tengah membahas wacana untuk menaikkan tarif layanan Transportasi Jakarta (Transjakarta).
Wacana ini berhembus setelah adanya kabar bahwa anggaran public service obligation (PSO) atau subsidi tiket TransJakarta dipangkas.
Kepala Dishub Jakarta Syafrin Liputo membenarkan, saat ini pihaknya memang membahas ihwal usulan dari Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) dan Transjakarta untuk menaikkan tarif.
“Kami masih melakukan pendalaman terhadap hasil kajian yang disampaikan baik oleh teman-teman Transjakarta, demikian juga oleh Dewan Transportasi Jakarta juga sudah masuk dalam tahap pendalaman oleh Pemprov DKI Jakarta,” sebut Syafrin, Rabu (18/12/2024).
Adapun pada 2024 ini, Pemprov Jakarta mengucurkan PSO Transjakarta sebesar Rp3,9 triliun. Sehingga saat ini tarif Transjakarta masih bertengger di angka Rp3.500.
Orang nomor satu di Dishub Jakarta itu mengaku belum bisa memastikan kapan tarif bus Transjakarta bakal dinaikkan. Ia membeberkan, proses pembahasan mendalam terus dilakukan dengan berbagai pertimbangan.
“Kami masih menunggu pendalaman yang kami lakukan. Akhir tahun ini (kajiannya) selesai,” tukasnya.
Reporter: ALYA HEHAITU
Chief Editor: H. GAMAL HEHAITU