
JAKARTA, METROMEDIA.ID – Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 23 Jakarta Selatan baru- baru ini menerima kunjungan delegasi Youth Red Cross- Palang Merah Korea.
Tisak kurang dari 50 anggota Palang Merah Korea yang berasal dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari sekolah dasar hingga universitas berkunjung ke MTsN 23 bertujuan untuk berbagi pengetahuan seputar pertolongan pertama dan penanggulangan bencana. Kunjungan itu berlangsung, pada Selasa (14/01/24).
Mufrodah selaku Kepala Madrasah MTsN 23 Jakarta mengapresiasi terhadap kegiatan ini. “Acara kunjungan ini InsyaAllah akan dilaksanakan selama dua hari, yaitu hari ini dan Kamis nanti. Semoga apa yang akan dilaksanakan membawa kebaikan untuk tim palang merah korea serta PMI MTsN 23 Jakarta,” ungkap Mufrodah semangat.
Perwakilan PMI Provinsi DKI Jakarta Anggi, dalam sambutannya menuturkan bahwa kedatangan Red Cross Korea ini diharapkan dapat mempererat hubungan persahabatan antar negara. “Kedatangan Red Cross Korea ini dapat menjadi kesempatan untuk bertukar informasi dan budaya. Semoga ke depannya, kita semua bisa mewujudkan dunia yang damai dengan persatuan,” tandasnya.
Sementara Pimpinan Red Cross Korea, Kim Mee Hee, turut menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan yang hangat dari pihak MTSN 23. “Saya datang dengan rombongan kurang lebih 50 orang untuk berbagi ilmu. Terimakasih atas sambutan yang hangat dan terima kasih juga kepada Kedutaan Besar Korea di Indonesia atas dukungannya,” kata Kim Mee Hee.
Sedangkan, Brand Ambassador Red Cross Korea untuk Indonesia, Jung Il Woo, menambahkan, delegasi Palang Merah Korea telah mempersiapkan kenang-kenangan untuk diterima secara langsung.
“Kami juga akan berbagi informasi penting tentang pertolongan pertama dan penanggulangan bencana,” sergahnya.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Selatan, M. Yunus Hasyim yang berkesempatan hadir memberikan sambutan pembukaan yang penuh semangat. “Saya berterima kasih dan merasa bahagia dapat bertemu dengan tamu kita dari Korea mengenai agenda yang sangat strategis tentang kemanusiaan. Semoga apa yang akan kita sharing ini bisa berguna bagi anak didik kita dan tenaga pendidik, serta bermanfaat untuk semua,” tutup M Yunus.
Reporter: Alya Hehaitu/ Daus
Editor: Gamal Hehaitu