
JAKARTA, METROMEDIA.ID – Masih ingat musibah kecelakaan yang menimpa Fajar Abdullah, petugas Dinas Perhubungan Jakarta Pusat, pada pertengahan bulan Januari 2025?
Dugaan awal insiden ini sebagai kasus tabrak lari, ternyata pelaku penabrak menunjukkan tanggung jawabnya di lokasi kejadian.
Menurut keterangan saksi dan pelaku yang ditemui di Rumah Sakit Hermina Kemayoran, pelaku sempat menjauh dari tempat kejadian karena takut diamuk massa yang mulai berkumpul. Namun, setelah situasi lebih kondusif, pelaku kembali untuk membantu dan bahkan turut mengantarkan korban ke rumah sakit guna mendapatkan pertolongan medis.
Insiden ini terjadi di kawasan Pasar Baru, dekat Koarmabar, saat Fajar Abdullah sedang bertugas mengatur lalu lintas untuk mendukung perjalanan VVIP Pj Gubernur DKI Jakarta. Korban mengalami benturan keras di kepala dan saat ini masih dalam kondisi kritis.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo tampak menjenguk korban yang masih terbaring.
Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Pusat menyampaikan apresiasi atas langkah pelaku yang memilih untuk bertanggung jawab dan membantu korban. Sementara itu, pihak berwajib terus melakukan investigasi untuk memastikan kronologi kejadian secara rinci.
Insiden ini menjadi pengingat pentingnya komunikasi yang baik dan keberanian untuk bertanggung jawab dalam situasi darurat, serta perlunya dukungan masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang aman bagi petugas di lapangan.
“Kami akan terus mengabarkan perkembangan terkini mengenai kondisi korban dan proses hukum yang berlangsung,” pungkas Wildan.
Reporter: Alya/ Daus
Editor: Gamal Hehaitu