
TANGSEL, METROMEDIA.ID –
Melestarikan tradisi baca kitab kuning yang menyimpan banyak khazanah ilmu, baik aspek agama, ilmu, pengetahuan hingga kesehatan. MUI Tangsel berkomitmen dengan mengadakan kajian.
Ketua Umum MUI Tangsel, KH. Saidih menyampaikan kitab kuning merupakan alat untuk melawan fundamentalisme. Sekaligus sekulerisme yang hari ini berkembang secara massif.
“Kitab kuning bukan hanya berisi tentang disiplin ilmu fiqih, akan tetapi juga mengajarkan sikap hidup kepada sesama, kasih sayang, dan kedamaian dalam kehidupan sehari-hari,” ungkapnya.
Lebih lanjut, KH. Saidih yang didampingi Dr. H. Abdul Rojak, M.A
Sekretaris Umum MUI Tangsel, memapakan
maksud dan tujuan diselengarakannya kegiatan tersebut dalam rangka silaturahmi MUI Tangsel dengan MUI kecamatan dan kaum muslimin Tangsel yang dikemas dengan pengajian pengurus MUI. Tentunya untuk meningkatkan keilmuan para pengurus MUI.
“Kitab Kuning itu sumber pengetahuan yang terbuka, bangsa Eropa mengadopsinya dan mereka berhasil membangun peradaban yang luar biasa. Maka MUI Tangsel ingin ikut melestarikan khazanah keilmuan Islam, sebagai upaya peninggalan para ulama terdahulu, dan agar menimbulkan ghirah khususnya bagi para generasi muda agar tidak meninggalkan kitab kuning, ” pesannya.
Pada kesempatan itu MUI Tangsel akan menghadirkan Muqri/Guru antara lain ;
1. *Dr. KH. M. Sobron Zayyan* (Kitab Risaalatul Mustarsyidiin)
2. *KH. Bahrudin, S.Ag., M.A.* (Kitab Nuuruzzholaam)
3. Dr. KH. Almahdi Akbar, Lc., M.H. (Kitab Bidaayatul Hidayah)
4. KH. Sirojudin Mukhtar, Lc,., M.H. (At-Taqriirotussadiidah)
Kajian Kitab Kuning Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tangerang Selatan yang bakal dihadiri ratusan kaum muslimin dan muslimat ini insya Allah akan berlangsung di Aula Islamic Center, BSD, pada, Selasa, (22/4/2025) bertepatan 23 Syawwal 1446 H, sekira Pukul 08.00 – 12.00 WIB.
Oleh karenanya, Majelis Ulama Indonesia Kota Tangerang Selatan dengan ini mengundang kaum muslimin/muslimat untuk menghadiri kajian Kitab Kuning tersebut.
Reporter: Hadori/ Bendoz
Editor: H. Gamal Hehaitu