Kota Depok, metromedia.id ––Pelaksanaan Pilkada Depok pada 27 November Tahun 2024, ini sudah terasa panas bahkan genderangnya sudah ditabuh. KPUD Depok, menetapkan dua pasang calon Walikota dan Wakil Walikota Depok untuk merebutkan kepemimpinan di Kota Depok periode 2025-2030.
Demi untuk merebut suara dari masyarakat, maka saling menebar janji dan membangun citra dirinya masing-masing. Sebelum menetapkan pilihannya, masyarakat perlu bijak dalam menilainya, jangan hanya melihat apa yang tampak di luar, tetapi dalami juga kinerja serta karakter serta rekam jejaknya yang melekat pada paslon yang akan menjadi pemimpin Depok, yang dengan tagline nya Kota Religius ini.
Sementara itu, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Indonesia (FISIP UI) berkerja sama dengan Pusat Kajian Politik Universitas Indonesia (Puskapol UI) dan dukung Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Depok telah menggelar survei pemilih dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Depok.
Survei bertajuk Muda Kawal Pilkada Depok 2024 telah dilaksanakan selama bulan Oktober 2024 dengan melibatkan mahasiswa FISIP UI yang bertugas mensurvei warga yang mempunyai hak pilih di 11 kecamatan di Kota Depok.
Jumlah sampel terpilih sebanyak 289 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode stratified random sampling dengan MoE ±4% dan tingkat kepercayaan 95%.
Pengambilan sampel berfokus pada unit sampling primer, yakni 11 kecamatan di Depok. Data dikumpulkan melalui pengisian kuesioner terstruktur secara daring. Waktu pengisian kuesioner dan pelaksanaan survei berjalan di bulan Oktober 2024.
Isu dalam pertanyaan survei disesuaikan dengan isu dalam Musrenbang Depok 2024. Hasil dari survei tersebut menghasilkan beberapa isu yang masyarakat anggap mendesak yakni kemiskinan, pengangguran, UMKM, pengelolaan sampah dan banjir, dan pendidikan.
Isu tersebut didiskusikan lebih lanjut pada FGD. Peserta FGD dibagi menjadi dua kelompok dengan rincian kelompok satu membahas tentang Kemiskinan, Pengangguran, UMKM, dan Pendidikan sementara kelompok dua membahas tentang Pengelolaan Sampah dan Banjir, Transportasi, dan Infrastruktur.
Survei juga menunjukkan tingkat partisipasi pemilih masyarakat Kota Depok pada Pilkada 2024
Pemilih mempertimbangkan beberapa faktor utama yang mempengaruhi keputusan memilih kandidat yakni rekam jejak kinerja, ide-ide yang kinerja, ide-ide yang diusulkan oleh kandidat, karakteristik pribadi kandidat serta afiliasi politik yang dimiliki oleh masing-masing kandidat.
Masyarakat Depok menuntut bahwa isu-isu utama yang menjadi perhatian dalam Pilkada Depok 2024 mencakup kemiskinan, pengangguran, pengelolaan sampah dan banjir, transportasi, serta keberlangsungan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Survei juga mengungkapkan tingkat kepuasan terhadap kinerja Wali Kota-Wakil Wali Kota Depok saat ini yakni Mohammad Idris-Imam Budi Hartono.
Terungkap juga, masyarakat memiliki minat untuk berpartisipasi dalam pertemuan publik (townhall meeting) bersama dua pasangan calon (Paslon) Pilkada Depok 2024 guna menjalin komunikasi langsung dan melakukan interaksi dengan para calon pemimpin.
Hasil dari survei tersebut kemudian didiskusikan dalam Forum Group Discussion (FGD) pada 31 Oktober 2024 lalu yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan, seperti dosen FISIP UI, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FISIP UI dan wartawan dari PWI Kota Depok.
Hasil dari survei dan FGD yang telah dilakukan akan disampaikan pada acara Town Hall Meeting, sebuah forum pertemuan dengan Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok, guna memastikan aspirasi warga Depok dapat dipertimbangkan dalam pelaksanaan visi Kota Depok ke depan.
Pada Town Hall Meeting ini, mahasiswa dan masyarakat juga dapat mengkritisi kedua Paslon dalam Pilkada Depok 2024 yakni Imam Budi Hartono-Ririn Farabi dan Supian Suri-Chandra Rahmansyah secara terbuka untuk mewujudkan partisipasi politik warga yang lebih berkualitas.
Hasil survei rencananya akan di publikasikan melalui jumpa pers di Kantor PWI Kota Depok, pada Selasa 5 November 2024, yang rencananya akan dihadiri Prof Dr Drs Semiarto Aji Purwanto, MSi.
Sedangkan Town Hall Meeting akan dilaksanakan di FISIP UI pada Jumat 8 November 2024 dengan menghadirkan kedua Paslon Imam Budi Hartono-Ririn Farabi dan Supian Suri-Chandra.
Selain itu juga digelar lomba video edukasi #MudaJagaSuara. Perlombaan ini diikuti oleh generasi muda berusia 17-30 tahun di seluruh Indonesia yang memiliki minat terhadap isu demokrasi dan partisipasi dalam pengawalan integritas Pilkada.
Muda Kawal Pilkada 2024 merupakan sebuah proyek yang diinisiasi oleh mahasiswa FISIP UI bersama dengan Puskapol UI dan PWI Kota Depok dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas demokrasi, khususnya dalam mengawal integritas pelaksanaan Pilkada Kota Depok 2024.
Reporter: Mul
Chief Editor: H Gamal Hehaitu