
JAKARTA, METROMEDIA.ID –
Gonjang- ganjing terkait pernyataan sikap Pj. Gubernur Jakarta, soal aturan Aparatur Sipil Negara (ASN) boleh berpoligami
akhirnya hinggap di telinga bintang sinetron ‘Bajaj Bajuri’ Rieke Diah Pitaloka (Oneng).
Politisi PDIP ini mengkritik keras aturan baru yang diterbitkan Penjabat (Pj) Gubernur Jakarta, Teguh Setyabudi, tentang izin perkawinan dan perceraian bagi Aparatur Sipil Negara (ASN).
Menurut Oneng, sapaan Rieke Diah Pitaloka di Sitkom ‘Bajaj Bajuri’ ini curiga Teguh Setyabudi tengah mencari pembenaran untuk diri sendiri.
“Memangnya boleh Pj. Gubernur keluarkan Pergub jelang pelantikan gubernur definitif? Penting bener yang diterbitkan Pj. Gubernur Jakarta soal ASN Poligami. Cari pembenaran buat diri sendiri?” ungkap anggota DPR RI ini.
Menurutnya, perundangan daerah terkait ASN seharusnya berfokus pada tugas-tugas sebagai pelayan publik, terutama terkait masalah birokrasi supaya lebih terencana dan terarah dengan baik.
“Katanya, Reformasi Birokrasi, fokuslah pada birokrasi yang dapat bekerja untuk tercapainya kesejahteraan rakyat, bukan mengurusi urusan rumah tangga ASN, apalagi soal poligami,” celoteh Rieke memberi teguran.
Kritik Rieke Diah Pitaloka mendapat dukungan dari warganet. Mereka juga merasa aneh mengapa Teguh Setyabudi justru lebih memikirkan rumah tangga ASN dibanding kepentingan warganya.
Reporter: Alya/ Daus
Editor: Gamal Hehaitu